Komisioner Bawaslu RI Fritz Edward Siregar mengatakan pemaparan visi oleh Presiden Jokowi di sejumlah stasiun televisi swasta pada Minggu (13/01/2019) malam mendahului jadwal kampanye yang ditetapkan.
Dikatakannya rapat pleno yang dilakukan untuk membahas apakah terdapat pelanggaran dalam pemaparan visi yang dilakukan Jokowi di televisi. Sebab, jadwal kampanye Capres-Cawapres di media massa, termasuk didalamnya televisi, baru diperbolehkan pada 24 Maret 2019 sampai 13 April 2019.
Sebelumnya Jokowi memaparkan visi bidang infrastruktur di sejumlah televisi swasta, dalam kapasitasnya sebagai Presiden RI. Dalam acara bertajuk �Visi Presiden, Visi & Misi Presiden 5 Tahun Kedepan� itu, Jokowi menyatakan sejumlah hal terkait infrastruktur.
Jokowi menuturkan pembangunan dan integrasi infrastruktur transportasi, di antaranya jaringan jalan tol dan bandara, akan mendorong ekonomi di daerah-daerah. Ia mencontohkan misalnya pembangunan jalan tol akan diintegrasikan dengan pelabuhan. Selain itu juga Jokowi mengatakan dengan kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, kita integrasikan jalan tol ini dengan kawasan wisata. Sehingga kawasan-kawasan yang terlewati jalan tol ini ikut berkembang.
Jokowi juga menyatakan perkembangan perekonomian jangan hanya dibangun di kota-kota besar, melainkan juga di daerah-daerah. Transportasi yang semakin baik, maka kawasan industri akan terdorong untuk tumbuh serta memberikan lapangan kerja bagi daerah-daerah.
Mantan Walikota Solo ini juga mencontohkan bahwa kawasan industri yang akan dibangun dekat jalan tol, yakni di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, seluas 200 hektar, serta kawasan industri di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, seluas 400 hektar. Selain itu, kawasan wisata juga dapat menjadi titik ekonomi baru yang tumbuh dengan terbangunnya jalan tol atau bandara.
Jokowi juga menuturkan berkaitan dengan pelabuhan kalau terintegrasi dengan kawasan wisata juga sama, orang bisa datang ke pulau itu yang memiliki pantai wisata bagus, sehingga wisatawan gampang datang ke kawasan wisata di negara kita.
Dalam hal tersebut Jokowi bersyukur dapat membangun infrastruktur secara merata di tanah air, dan berharap upaya itu menjadi lompatan besar bagi Indonesia untuk maju menjadi bangsa yang lebih baik.
Selain itu, dia juga mengungkap pemerintah akan melanjutkan pembangunan SDM pada 2019 sebagai pondasi meningkatkan daya saing bangsa dan berkompetisi di tingkat global.
Post a Comment
Post a Comment